Sejumlah ilmuwan berhasil menanam kembali pohon purba Wollemia nobilis, yang berusia 66 juta tahun dan sebelumnya dianggap punah selama 2 juta tahun. Proyek ini bertujuan untuk mengembalikan spesies yang hilang ke habitatnya di tiga lokasi rahasia di Taman Nasional Wollemi, New South Wales, Australia.
Mereka memilih ngarai batu pasir yang dalam dan curam sebagai lokasi penanaman, karena tempat ini dapat melindungi pohon dari kebakaran hutan dan kekeringan. Selain itu, pada tahun 1994, pendaki di Blue Mountains menemukan Wollemia nobilis setelah mereka lama menganggap spesies ini hilang.
Ancaman yang Dihadapi
Namun, Wollemia nobilis kini menghadapi ancaman serius dari jamur Phytophthora cinnamomi dan kebakaran hutan. Spesies ini tergolong sangat terancam punah menurut Uni Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN). Untuk mencegah penyebaran jamur, para ilmuwan menerapkan langkah-langkah preventif, termasuk mensterilkan sepatu mereka saat mengunjungi lokasi.
Harapan untuk Masa Depan
Di sisi lain, para ilmuwan percaya bahwa munculnya bibit generasi kedua dapat menjadi tolok ukur keberhasilan proyek ini. Namun, mengingat pertumbuhan lambat pohon ini, proses tersebut mungkin memakan waktu puluhan tahun bahkan berabad-abad. Selain itu, perubahan iklim yang memperburuk kebakaran dan kekeringan semakin menambah tantangan bagi kelangsungan hidup Wollemia nobilis.
Dengan langkah berani ini, para ilmuwan menunjukkan komitmen dan inovasi dalam melestarikan keanekaragaman hayati. Mereka memberikan harapan baru bagi spesies purba yang luar biasa ini.
