Pada Senin, 19 April 2024, NASA mencetak sejarah dengan menerbangkan helikopter mini pertama di Mars. Helikopter itu, dinamai Ingenuity, berhasil terbang selama kurang dari satu menit, menjadikannya pesawat terbang pertama yang dikendalikan di planet lain. Ini adalah pencapaian yang menggembirakan bagi komunitas ilmiah dan penjelajah antariksa di seluruh dunia.
Ingenuity melakukan penerbangan perdana selama 40 detik, terbang, melayang, dan mendarat kembali di permukaan Mars. Selama penerbangan, tim NASA di Bumi memantau setiap langkah dari jarak jauh dan merayakan momen ini dengan tepuk tangan. Keberhasilan ini menandai lompatan besar dalam teknologi penerbangan luar angkasa.
MiMi Aung, manajer proyek Ingenuity, menyebut pencapaian ini sebagai “momen Wright Bersaudara di permukaan Mars,” mengacu pada penerbangan bersejarah Wright Bersaudara pada 1903. Sanjeev Gupta, profesor di Imperial College London, juga memuji pencapaian ini, terutama karena Ingenuity dapat melakukan penerbangan secara otonom tanpa bantuan manusia langsung.
Penerbangan Ingenuity membuka jalan bagi eksplorasi Mars yang lebih luas. Teknologi ini memungkinkan ilmuwan menjelajahi area yang lebih jauh dan mengumpulkan data berharga tentang planet merah. Misalnya, helikopter ini dapat mengakses lokasi yang sulit dijangkau oleh rover darat.
Sekitar satu setengah bulan sebelum penerbangan ini, robot penjelajah NASA, Perseverance, memulai misi di Mars. Perseverance telah memindahkan Ingenuity ke permukaan dan kini bergerak menuju lokasi yang lebih sesuai untuk penerbangan helikopter. Selama misi ini, Perseverance akan melakukan eksplorasi lebih dalam, mencari bukti kehidupan di masa lalu, dan mempelajari geologi Mars.
Teknologi seperti Ingenuity menunjukkan kemajuan besar dalam eksplorasi luar angkasa. Keberhasilan ini tidak hanya membuka kemungkinan baru untuk penemuan dan eksplorasi di masa depan, tetapi juga menawarkan pandangan baru tentang kemampuan manusia untuk menjelajahi dunia di luar Bumi. Seiring dengan perkembangan teknologi ini, NASA berharap dapat terus mengeksplorasi dan memahami lebih dalam tentang planet-planet di tata surya kita.
