Mars kini menjadi fokus utama karena memasuki Tahun 36 dan mendekati Bumi. Sejak 2016, misi CaSSIS, yang terpasang pada ExoMars Trace Gas Orbiter (TGO) milik ESA, telah memainkan peran penting.
Fungsi Utama CaSSIS
CaSSIS mencari lokasi pendaratan potensial dan mempelajari geologi Mars. Instrumen ini telah menghasilkan lebih dari 20.000 gambar yang menampilkan kawah, ngarai, endapan embun beku, dan badai debu. Profesor Nicolas Thomas dari Universitas Bern menjelaskan, “CaSSIS menangkap detail yang instrumen lain tidak bisa lihat.” Karena kemampuan ini, tim dapat menganalisis fitur-fitur permukaan Mars dengan lebih baik.
Cara Kerja CaSSIS
Kamera CaSSIS terbang pada kecepatan 3 km/detik dan menangkap gambar dengan ketajaman 4,5 meter per piksel dari ketinggian 400 km. Kamera ini menggunakan citra warna palsu untuk mengidentifikasi berbagai mineral berdasarkan pantulan sinar matahari. Dengan cara ini, tim dapat melihat informasi yang tidak tampak dengan mata biasa. Oleh karena itu, CaSSIS menyediakan data berharga yang memperkaya pemahaman kita tentang Mars.
Pengamatan di Kawah Jezero
Tim CaSSIS memantau Kawah Jezero, lokasi pendaratan rover Perseverance NASA. Setelah pendaratan, CaSSIS akan mengambil gambar parasut dan pelindung panas rover. Thomas berharap, “Kami akan menangkap momen penting dari misi Perseverance.” Dengan cara ini, tim bisa memverifikasi pendaratan dan memantau alat yang digunakan.
Kolaborasi dan Dukungan
Tim CaSSIS bekerja sama dengan sistem pencitraan ultra-tinggi NASA, HiRISE. Kolaborasi ini tidak hanya memperkaya data tetapi juga meningkatkan analisis gambar. Sebagai hasilnya, tim memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang permukaan Mars. CaSSIS akan terus mendukung misi ExoMars pada tahun 2022 dan diharapkan beroperasi hingga 2025.
Pentingnya Misi CaSSIS
Dengan setiap gambar dan data yang dikumpulkan, CaSSIS memperdalam pemahaman kita tentang Mars. Temuan baru ini membantu merancang strategi eksplorasi lebih lanjut dan memberikan wawasan mendalam tentang planet merah. Selain itu, penemuan dari CaSSIS berpotensi menginspirasi penelitian dan misi masa depan.
